Jepun (Bunga Kemboja)
Jepun (bunga kamboja) dapat dijumpai di mana-mana di Bali, seakan-akan
jepun merupakan bunga identitas Bali padahal bukan. Berbeda dengan di
daerah lain di mana jepun lazim ditanam di areal pemakaman, di Bali
jepun justeru ditanam di tempat suci, seperti misalnya di sanggah
(pemrajan) dan pura. Bunga jepun merupakan bunga penting dalam upacara
agama, terutama sebagai bunga persembahyangan. Tumbuhan asal Amerika
Tengah, Mexico, Karibia, dan Amerika Selatan sampai Brazil ini mempunyai
nama ilmiah Plumeria rubra (
periksa nama ilmiah dan klasifikasi), sedangkan nama umum dalam bahasa lainnya adalah bunga kemboja atau semboja (Indonesia) dan frangipani,
temple tree atau
plumeria (Inggris).
Jepun merupakan semak atau pohon kecil gugur daun
yang dapat tumbuh sampai tinggi 2-8 m, berbatang dengan kulit tebal
bergetah putih lengket bila dilukai, bercabang banyak, cabang berbentuk
seperti sosis, dengan daun terletak di ujung cabang. Daun merupakan daun
tunggal, panjang meruncing ke arah pangkal dan ujung, duduk
berselang-seling menggerombol di ujung cabang, berukuran panjang 30-50
cm, gugur pada bulan-bulan terdingin setiap tahun. Bunga berangkai,
terletak pada ujung cabang, seringkali dalam jumlah sangat banyak. Bunga
tunggal mempunyai 5 helai mahkota, wangi, berwarna jingga sampai putih
dengan bayangan kuning di bagian pangal bagian tengah, berukuran
diameter 5-7,5 cm. Jarang membentuk buah, buah berbentuk seperti polong,
panjang sekitar 17 cm, berisi 20-60 biji bersayap. Tanaman jepun
terdiri atas banyak kultivar, terutama hasil persilangan dengan
Plumeria obtusa, dengan daun yang lebih membulat dan kurang gugur, dan berbunga sepanjang tahun.
Di Bali jepun ditanam terutama untuk memperoleh bunganya sebagai bahan
upacara agama. Selain itu juga ditanam sebagai tanaman hias karena bunga
dan bentuk pohonnya yang unik. Kini terdapat berbagai kultivar dengan
bentuk dan warna bunga yang beraneka ragam, dan yang kini banyak ditanam
di Bali adalah kultivar jepun yang disebut jepun cendana yang berbunga
sepanjang tahun. Karena dominasi kultivar baru, jenis jepun asli Bali
yang berbunga musiman dengan warna bunga putih mulai sulit ditemukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar